Sejarah Musik Hard Rock
Musik Hard Rock adalah subgenre dari musik rock yang dimulai / berkembang sekitar pertengahan tahun 1960-an. Musik ini bersumber dari musik blues rock, psychedelic rock, garage rock dan rock and roll. Pada awalnya musik ini berkembang di Inggris dan Amerika Serikat.
Musik hard rock ini sebenarnya diawali dari band rock Inggris dan band rock Amerika yang memodifikasi rock and roll dengan menambahkan di bagian tertentu. Misalnya beat drum lebih bombastis, gitar yang menggunakan efek dan suara vocal lebih keras.
Bentuk awal hard rock bisa didengar dalam karya musisi Chicago Blues Elmore James, Muddy Water , dan Howlin Wolf.
Pada tahun 1970-an musik hard rock menjadi populer, terbukti dengan munculnya band-band terkenal pada masa itu diantaranya AC/DC, Led Zeppelin, Deep Purple, Aerosmith dan lainnya.
Hard rock merupakan musik yang cocok dimainkan di panggung terbuka “open air”. Pada jamannya banyak “band anak muda” yang memainkan musik ini.
Sebagai musik yang memiliki banyak penggemar, musik hard rock memiliki musik turunan atau musik bentukan diantaranya boogie rock, glam metal, glam rock, punk rock dan lainnya.
Alat musik yang biasa digunakan dalam musik hard rock adalah gitar ritem elektrik, gitar melodi elektrik, gitar bas elektrik, drum set, dan keyboard. Khusus gitar melodi menggunakan sound effect. Penggunaan sound effect pada gitar melodi ini menjadi ciri khas musik hard rock. Kadangkala musik hard rock ini menggunakan double melodi.
Komposisi musik hard rock sebenarnya tidak berbeda jauh dengan musik rock. Dalam musik hard rock biasanya vocal lebih agresif. Seringkali vokalis bernyanyi dengan suara tinggi / teriakan tinggi sebagai improvisasi atau untuk memperlihatkan “skill”. Sementara beat drum lebih cepat dari musik rock, dengan kata lain tempo musik lebih cepat dari musik rock.
Sementara lagu hard rock terkenal diantaranya smoke on the water, highway star ( Deep Purple ), I don’t want to miss a thing ( Aerosmith ) dan lainnya.
Perkembangan musik hard rock terjadi pada tahun 70-an selain muncul band-band hard rock yang legendaris, band-band rock yang tidak hard rock pun ikut berpartisipasi dalam musik ini. Sebut saja The Rolling Stones mengembangkan suara hard rock dengan Exile on Main St ( 1972 ).
Selanjutnya banyak group band yang mencampurkan musik hard rock dengan musik lain seperti band dari Skotlandia Nazareth mencampurkan musik hard rock dan pop, Hair of the Dog ( 1975 ). Band Queen juga memasukkan unsur hard rock dalam albumnya.
Tidak hanya di Eropa, di Amerika pun band – band banyak yang mencampurkan unsur hard rock ke dalam musik mereka. Bahkan di Indonesia pun banyak group band hard rock pada waktu lalu. Mereka muncul dalam festival musik atau parade musik rock.
Bagi anda yang ingin tahu tentang sejarah musik yang lainnya, silakan klik judul postingan di bawah.
Semoga postingan ini bermanfaat.